Mahluk hidup didunia ini sangat banyak; maka untuk mempermudah mempejarinya perlu pengelompokan - pengelompokan, Pengelompokan mahluk hidup dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu :
- Serara Alami atau
- Secara Buatan
- Secara fiologenetik
1. PENGELOMPOKAN SECARA ALAMI
Coba Perhatikan Gambar kelompok tumbuhan berikut ini :
|
Gambar 1 |
|
Gambar 2 |
|
Gambar 3 |
Menurut Kamu apa dasar penglompokan tumbuhan tersebut menjadi 3 kelompok yang berbeda padahal ketiga kelompok timbuhan tersebut merupakan sayuran bukan ?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut coba kamu perhatikan baik baik apa yang dimanfaatkan ke tiga kelompok sayuran tersebut, dengan menjawab apa yang dimanfaatkan maka sudah pasti jawabanya yaitu :
1. Gambar 1 adalah sayuran yang dimanfaatkannya adalah buahnya;
2. Gambar 2 adalah sayuran yang dimanfaatkannya adalah umbinya;
3. Gambar 3 adalah sayuran yang dimanfaatkannya adalah daunnya.
Dari Jawaban di atas maka dapat kita simpulkan maka Gambar 1 adalah kelompok sayaur daun, Gambar 2 Kelompok sayur Umbi dan Gambar 3 kelompok sayur daun.
Berikutnya Coba Perhatikan Gambar Kelompok Hewan berikut :
|
Gambar 1 |
|
Gambar 2 |
|
Gambar 3 |
|
Gambar 4 |
Menurut Kamu apa dasar penglompokan hewan tersebut menjadi 4 kelompok yang berbeda padahal keempat kelompok adalah kelompok hewan bukan ?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut coba kamu perhatikan baik baik Berapa jumlah kaki, dan apa makanan kelompok hewan hewan tersebut; pasti jawabanya yaitu :
1. Gambar 1 adalah hewan yang jumlah kakinya dua;
2. Gambar 2 adalah hewan yang jumlah kakinya empat;
3. Gambar 3 adalah hewan yang makanannya rumput;
4. Gambar 4 adalah hewan yang makanannya daging
Dari Jawaban di atas maka dapat kita simpulkan maka Gambar 1 adalah kelompok hewan berkaki 2, Gambar 2 Kelompok hewan berkaki empat; Gambar 3 kelompok hewan pemakan rumput dan Gambar 4 kelompok hewan pemakan daging.
Pengelompokan yang kita lakukan terhadap tumbuhan dan hewan diatas disebut pengelompkan
secara alami , Pengelompokan secara alami ini dasarnya adalah kedaan apa adanya dialam, seperti kita mengelompokan sayuran diatas karena secara alamiahnya sayuran yang di manffatkan adalah daun, buah dan umbinya, begitu juga pada waktu kita mengelompokkan hewan, secara alaminya hewan berdasarkan jumlah kakinya ada dua dan empat, serta hewan makanannya rumput dan danging.
Jadi Pengelompokan mahluk hidup secara alamai adalah
Pengelompokkan mahluk hidup bedasarkan apa adanya di alam ( Praktis )atau berdasarkan Bentuk atau keadaan morfologinya.
Contoh Pengelompokan Secara Alami :
1. Bayam, Sawi; Kanggung dan Katuk adalah kelompok Sayur Daun;
2. Kucing, Harimau; Kuda; Kelinci; Buaya adalah Kelompok hewan berkaki empat;
3. Kelinci; sapi; ayam; burung pipit adalah kelompok hewan pemakan tumbuhan;
4. Ikan lele; Ikan Kakap; ikan gabus; kodok; buaya kelompok hewan yang hidup di Air
5. dll
2. PENGELOMPOKAN SECARA BUATAN
Mahluk hidup dapat dikelompokkan be
rdasarkan kreteria tertentu misal berdasarkan sifat fisiologinya; Sifat Anatominya,Cara perkembng biakannya dan laik sebagainya.
Dalam Klsifikasi buatan mahluk hidup dikelompokkan menjadi 7 tingkatan, Dari tingkatan ( takson) yang paling tinggi sampai takson yang terendah yaitu :
- Kingdom
- Dividio Untuk tumbuhan dan Phylum Untuk Hewan
- Classis
- Ordo
- Familia
- Genus
- Species
- Varietas
Pengelompokan mahluk hidup pada tinggat tertentu tersebut berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri ciri, mangkin banyak persamaan ciri cirinya maka mangkin rendah tinggat klasifikasinya misalnya Perhatikan Gambar berikut
|
Kentang |
|
Tomat |
|
Cabe |
Jika kamu mengamati ketiga gambar tersebut berdasarkan Batang, Daun, Bunga, Buah dan tempat menyimpan makanan cadanngan maka dapat didiskripsikan seperti tabel berkut :
No
|
Ciri – ciri
|
Nama tumbuhan
|
Kentang
|
takokak
|
Tomat
|
1
|
Batang
|
Tidak Berkayu, bercabang
|
Berkayu bercabang,
|
Tidak Berkayu Bercabang dan Berbuku Buku
|
2
|
Daun
|
Daun majemuk tanaman kentang, pada dasarnya tangkai
daunnya mempunyai tunas ketiak yang dapat berkembang menjadi cabang sekunder
dengan sistem percabangan simpodial
|
Daunya tunggal, tata letaknya berseling, berbentuk bulat telur melebar, berujung runcing, tepi berlekuk menyirip
|
daun yang banyak. Bentuknya menyirip, ada yang bundar telur, ada pula yang
memanjang. Ujung duan runcing, sementara pangkal daun membulat. Letak daun
berselang-seling. Pada daun yang lebih muda, tepinya bergerigi. Panjang duan
antara 10 cm sampai 40 cm. warnanya hijau muda.
|
3
|
Bunga
|
Bunga Kentang berjenis kelamin dua (hermaproditus
atau bunga sempurna), mahkota bunga berjumlah lima buah dengan satu bunga
putik (pistilus). Mahkota berbentuk terompet dengan ujung seperti bintang.
Lima buah benang sari berwarna kuning melingkari tangkai putiknya.
|
Mahkota bunganya berwarna putih, berjumlah lima. Kepala sari besar dan tegak, menutupi putiknya.
|
Bunga tanaman tomat berbentuk bintang. Warnanay kuning dan memiliki
tangkai. Bunga terkumpul dalam suatu rangkaian.Jumlah mahkota lima
|
4
|
Buah
|
Berbentuk bulat, bergaris tengah + 2,5 cm, dan
berongga dua. Buah kentang mengandung 500 bakal biji dan yang dapat
berkembang menjadi biji hanyalah berkisar antara 10-300 biji.
|
Buah Bualat
|
Permukaan buah licin dan mengkilap. Bentuknya ada yang bulat, ada pula
yang lonjong. Ukurannya ada yang besar sebesar apel. Adapula yang kecil,
sekecil kelereng. Bijinya banyak. Bentuknya kecil-kecil dan pipih dengan
warna kuning kecoklatan.
|
5
|
Tempat menimpan Cadangan makanan
|
Umbi
|
Buah
|
Buah
|
Berdasarkan data ciri - ciri tersebut maka para ilmuan mengelompokkan ketiga tumbuhan tersebut kedalam satu genus yang sama yaitu genus Solanum , Karena memiliki perbedaan ketiganya dikelompokkan kedalan species yang bebeda yaitu :
1. Solanum tuberosum ( Kentang)
2. Solanum licopersicum( Tomat )
3. Solanum torvum ( Takokak)
3. PENGELOMPOKAN SISTEM FIOLOGENIETIK
Pengelompokan Secara filogenitik adalah pengelompokan mahluk hidup dilahat dari hubungan kekerapatan antara maluk hidup yang satu dengan mahluk hidup yang laian. Sistem pengelompokan ini muncul setelah adanya teori evolusi.
TATANAMA MAHLUK HIDUP SECARA ILMIAH
Mahlukhidup diberi nama secara ilmiah ( Nomen clatur), Pemberian nama mahluk hidup secara Ilmiah ( Nomen clatur) pada mahluk hisup awalnya berdasarkan ciri khas yang ditemukan pada organisme tersebut misal nama bunga mawar dengan nama Rosa longifolia yang artinya Mawar berdaun panjang, Kemudian ditemukan mawar jenis lain yaitu Mawar berdaun panjang tetapi buahnya bulat maka diberi nama Rosa longifolia fruktus rotundis yang artinya Mawar berdan panjang dengan buah bulat bulat, dengan cara ini maka nam mahluk hidup akan susah untuk dipanggil karena namanya ada yang panjang dan ada yang pendek. Untuk memudahkan pemberian nama kemudian Ilmuan yang bernama Carolus Linnaeus yang terkenal dengan penamaan sistem binomial nomenklatur, Disebut demikian karena sistem ini memberi nama mahluk hidup dengan dua suku kata
Contoh Nama Sistem Binomial Nomen klatur adalah sebagai Berikut
1. Nama Kentang : Solanum tuberosum
2. Nama Kelapa : Cocos nucivera
3. Nama Mangga : Mangifera indica
Dari Nama Ilmiah tersebut misalnya nama Kentang Solanum tuberosum
Kata pertamanya : Solanum
Kata keduanya : tuberosum
Dalam sistem Binomial nomen klatur tersebut kata pertama ( Solanum ) menunjukkan Genus sedangkan Kata kedua (tuberosum ) menunjukkan Petunjuk Jenis atau efiteton spisipicum.
Kalau digamung keduanya yaitu Solanum tuberosum disebut Nama nama Jenis atau nama species.
Aturan aturan Penulisan Nama Menggunakan Sistem Binomila Nomen Klatur :
1. Nama Mahluk hidup harus ditulis dalam bahasa laitin atau bahasa yang dilatinkan
contoh bahasa yang dilatinkan terdapat pada petunjuk jenis nam Badak bercula satu (Rhinoceros sundaicus) kata sundaucus bukanlah bahasa latin tetapi bahasa indonesia yang dilatinkan, sundaicus untuk menjelaskan atau menunjukkan bahwa badag tersebut berasal dari jawa barat ( sunda )
2. Ditulis dengan 2 suku kata secara terpisah
3. Jika nama ilmiah terpaksa harus menggunakan tiga suku kata maka kata ke dua dan kata ketiga
diberi garis penghubung.
4. Nama ilmiah harus ditulis miring atau digaris bawah secara terpisah antara kata pertama dan kata kedua
Tujuan Pengelompokan Mahluk Hidup
- Menyederhanakan objek studi agar mudah dipelajari.
- Mendeskripsikan ciri-ciri makhluk hidup untuk membedakan tiap-tiap jenis.
- Mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan ciri-cirinya.
- Mengetahui hubungan kekerabatan
Manfaat Pengelompokan Mahluk hidup
- Pengklasifikasian melalui pengelompokkan dapat memudahkan dalam mempelajari organisme yang beraneka ragam.
- Klasifikasi dapat digunakan untuk melihat hubungan tingkat kekerabatan antara organisme satu dengan lainnya
Pengelompokan mahluk hdup dapat dikelompokkan menjadi 2 sampai 8 kingdom seperti pada tabel beikut ini
Linnaeus
1735
|
Haeckel
1866
|
Copeland
1938
|
Whittaker
1969
|
Woese et al.
1977
|
Cavalier-Smith
1993
|
Cavalier-Smith
1998
|
2 kingdoms
|
3 kingdoms
|
4 kingdoms
|
5 kingdoms
|
6 kingdoms
|
8 kingdoms
|
6 kingdoms
|
(not
treated)
|
Protista
|
Monera
|
Monera
|
Eubacteria
|
Eubacteria
|
Bacteria
|
Archaebacteria
|
Archaebacteria
|
Protista
|
|
Protista
|
Archezoa
|
Protozoa
|
Protozoa
|
Chromista
|
Chromista
|
Vegetabilia
|
Plantae
|
Plantae
|
Plantae
|
Plantae
|
Plantae
|
Plantae
|
Fungi
|
Fungi
|
Fungi
|
Fungi
|
Animalia
|
Animalia
|
Animalia
|
Animalia
|
Animalia
|
Animalia
|
Animalia
|
(Sumber Wikipedia)
Pengelompokan menjadi beberapa kingdom tersebut karena adanya perbedaan perbedaan ciri - ciri yang dimiliki oleh kingdom tersebut
Sistem 2 Kingdom
Dasar Pengelompokannya karena Adanya Perbedaan penyusun Pelindung selnya yaitu Kingdom Animalia Karena Pelindung Selnya Hanya Membaran sel sedangkan kingdom Plantae karena Pelindungselnya Selain Membran juga Ada dinding sel yang terbuat dari Selulusa, Hemi selulosa dan Lignin.
Sistem 3 Kingdom
Pengelompokan 3 kingdom yaitu
- Kingdom Plantae
- Kingdom Animal
- Kingdom Protista
Munculnya kingdom protista karena adanya perbedaan ini sel sel, pada waktu pengelompokan 2 kingdom hal ini belum diperhatikan, sedangkan untuk 3 kingdom ini diperhatikan sehingga awalnya kingdom Plantae atau Animalia tetapi karena mahluk hidup ( hewan dan tumbuhan ) yang inti selnya sudah jelas dan bersel satu atau banyak tetapi belum memiliki jaringan ( tidak membentuk jaringan) maka dimasukkan ke kingdom tersendiri oleh Ernst Haeckel Pada Tahun 1866 yaitu Kingdom Protista Protista ini karena pada awalnya berasal dari kingdom Plantae dan kingdom Monera maka ada yang mirip hewan dan ada yang mirip tumbuhan. Pada pengelompokan moderen protista ini dimasukkan kedalam kelompok invertebtara
Sistem 4 Kingdom
Pengelompokan 4 kingdom yaitu
- Kingdom Plantae
- Kingdom Animal
- Kingdom Protista
- Kingdom Monera
Kunculnya Pembagian kindom menjadi 4 ini dilakukan oleh Pada tahun Herbert F. Copeland Pada tahun 1938, muncullnya kingdom yang ke empat yaitu Kingdom monera karena pada saaat ini ditemukan mikroskop yang dapat meliat inti sel dengan jelas, mahluk hidup yang dikelompokkan kedalam monera ini merupakan mahluk hidup uniseluler yang intinya tidak jelas ( belum memiliki membran inti).
Sistem 5 Kingdom
Pengelompokan 5 kingdom yaitu :
- Kingdom Plantae
- Kingdom Animal
- Kingdom Protista
- Kingdom Monera
- Kingdom Fungia
Munculnya kingdom Fungia ini di kemukakan oleh Robert Whittaker pada tahun 1969, munculnya kerajaan ini dikarenakan mahluk hidup yang tergolong kedalam kingdom Fungi ini adalah mahluk hidup bersel bayak memiliki inti yang jelas dan memiliki dindingsel tetapi tidak memiliki klorofil sehingga bersifat heterotrop.
Sistem 6 Kingdom
Pengelompokan 6 kingdom yaitu :
- Kingdom Plantae
- Kingdom Animal
- Kingdom Protozoa
- Kingdom Chromista
- Kingdom Fungia
- Kingdom Bakteria
Munculnya sistem 6 Kingdom ini dikemukakan oleh Cavalier-Smith Pada tahun 1998 namun sebelumnya yaitu pada tahun 1993 beliau membaginya menjadi delapan kingdom yaitu :
- Kingdom Plantae
- Kingdom Animal
- Kingdom Archezoa
- Kingdom Protozoa
- Kingdom Chromista
- Kingdom Fungia
- Kingdom Eubakteria
- Kingdom Archaebakteria.
Sehingga saat ini Pengelompokan mahluk hdup dapat digambarkan sebagai berikut :
1.
Prokariotik
2.
Eukariotik
1. Protozoa
2. Chromista
3. Plantae
4. Fungia
5. Animalia
File PDF dapat di Download DISINI